Shighot ( صِغَةْ ) adalah kalimah ditinjau dari segi maknanya. dan jumlahnya ada 10, yaitu :

1. Fi’il Madhi : Kalimah yang menunjukan arti suatu pekerjaan yang telah lampau. Contohnya : نَصَرَ ( telah menolong )

2. Fi’il Mudhori’ : Kalimah yang menunjukan arti suatu pekerjaan yang sedang terjadi atau akan terjadi. Contohnya: : يَنْصُرُ ( sedang/akan menolong )

3. Masdar : Kalimah yang menunjukan arti pekerjaan/ peristiwa atau bisa disebut kata kerja yang dibendakan. Masdar ada dua macam;
a. Dan masdar ghoiru mim yaitu masdar yang tidak diawali dengan huruf min ziyadah, Contohnya: نَصْرًا ( pertolongan )
b. Masdar mim yaitu masdar yang diawali dengan huruf mim ziyadah (tambahan), Contohnya: مَنْصَرًا ( pertolongan ) 4. Isim Fa’il : Kalimah yang menunjukan arti subjek/ yang melakukan suatu pekerjaan, Contohnya: نَاصِرٌ ( yang menolong )

5. Isim Maf’ul : Kalimah yang menunjukan arti objek/ yang dikenai suatu pekerjaan, Contohnya: مَنْصُوْرٌ ( yang ditolong )

6. Fi’il Amr : Kalimah yang menunjukan arti Perintah melakukan pekerjaan, Contohnya : اُنْصُرْ ( tolonglah )

7. Fi’il Nahi : Kalimah yang menunjukan arti Larangan melakukan pekerjaan, Contohnya : لَا تَنْصُرْ ( jangan tolong )

8. Isim Zaman : Kalimah yang menunjukan arti waktu melakukan pekerjaan, Contohnya : مَنْصَرٌ ( waktu menolong )

9. Isim Makan : Kalimah yang menunjukan arti tempat melakukan pekerjaan Contohnya : مَنْصَرٌ ( tempat menolong )

10. Isim Alat : Kalimah yang menunjukan arti alat melakukan pekerjaan, Contohnya : مِنْصَرٌ ( alat menolong )